Menetapkan Jatuhnya Hari Raya
Bagaimana Cara Menetapkan Jatuhnya Hari Raya?
Terkait keharusan bersandar pada ilmu di dalam melaksanakan ibadah, melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan dan menentukan hari raya juga termasuk diantara aktifitas kaum muslimin yang harus didasari dengan ilmu. Dalam hal ini Islam sebenarnya telah menegaskan sebuah cara dimana apabila kita berpegang dengan cara tersebut niscaya kita akan berdiri di atas landasan ilmu yang benar. Menetapkan masuknya bulan Ramadhan di dalam Islam atau masuknya hari raya harus didasari dengan melihat hilal (bulan sabit pertama yang menandai masuknya bulan baru).
Rosululloh صلى الله عليه وسلم bersabda:
إذا رأيتُمالهلالَفصوموا. وإذا رأيتُموه فأفْطروا . فإن غُمَّ عليكم فصومواثلاثينَ يومًا
الراوي : أبو هريرة | المحدث : مسلم | المصدر : صحيح مسلم ,الصفحة أو الرقم: 1081 | خلاصة حكم المحدث : صحيح
“Jika kalian melihat bulan maka berpuasalah, dan jika kalian melihat bulan maka berbukalah (berhari rayalah). Jika kalian terhalang melihatnya, maka sempurnakanlah hitungannya (30 hari)”.
Semoga bermanfaat… Mari Belajar Islam